BULELENG - Generasi penerus bangsa haruslah sehat, cerdas dan kreatif, hal ini bisa dicapai apabila anak - anak terlahir sehat, tumbuh dan berkembang dalam pola asuh dan gizi yang baik, serta di dukung pendidikan yang berkualitas oleh karena itu di gencarkan Kampanye sosialisasi untuk percepatan pencegahan dan penurunan angka Stunting kolaborasi program antara Komisi IX DPR RI Ketut Kariyasa Adnyana dengan BKKBN Provinsi Bali, di gelar di Krisna Adventure Desa Sambangan Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng, Minggu (2/10/2022).
Kariyasa Adnyana berharap dengan adanya kegiatan ini, masyarakat bisa tersadar akan pentingnya pencegahan Stunting dengan strategi yang jitu, Kariyasa pun mengingatkan bahwa hidup itu harus di rencanakan dan berkeluarga pun harus di rencanakan (berencana itu keren), "ucapnya.
Dikatakan oleh Kariyasa Adnyana, penyebab anak mengalami Stunting, gizi buruk pada ibu hamil dan menyusui di picu karena pengetahuan ibu yang kurang memadai (tentang asupan gizi), sanitasi yang buruk, sulitnya mendapak air bersih, terbatasnya pelayanan kesehatan, pernikahan di usia dini, "ujarnya.
Menurutnya Stunting bisa di cegah dengan mengkonsumsi makanan dengan kandungan nutrisi (selama hamil dan menyusui), memberikan nutrisi yang baik kepada bayi (Asia Eksklusif), rutin memeriksakan kemamilan dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, "tegasnya. (Mga)